Langsung ke konten utama

Cegah Pelanggaran, Propam Polres Klaten Lakukan Gaktibplin

Seksi Propam Polres Klaten melaksanakan penegakan ketertiban dan disiplin (gaktibplin) bagi anggota Polres setempat, Kamis (16/9/21). Anggota yang akan masuk ke Polres, baik anggota Polri maupun ASN satu persatu dicek kelengkapan kendaraan dan surat-suratnya. Spion dan lampu utama bagi pengendara roda dua tak luput dari pengecekan.

Masih dalam rangkaian gaktiplin, pada saat apel pagi personel Propam yang dipimpin Iptu Edris Prayitno SH juga melaksanakan pengecekan sikap tampang anggota Polres Klaten. Kerapian rambut dan penggunaan seragam menjadi sasaran pemeriksaan. Tak hanya itu, penerapan penerapan protokol kesehatan covid-19 seperti pemakaian masker juga menjadi sasaran pemeriksaan. Selanjutnya tim memeriksa surat nyata diri seperti KTA dan KTP. Beberapa anggota yang kedapatan tidak rapi dan lupa membawa KTA langsung mendapat tindakan disiplin berupa push up dan didata.

"Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka penertiban internal dan pencegahan pelanggaran. Sebelum menegakkan hukum di tengah masyarakat, pimpinan ingin memastikan bahwa personel Polres Klaten juga tertib. Mereka harus bisa menjadi teladan yang baik." Ujar Kapolres Klaten AKBP Eko Prasetyo SH SIK MH melalui Kasi Humas Iptu Abdillah SH MH

Gaktiplin yang dilaksanakan sejak pukul 05.30 Wib tersebut akhirnya ditutup dengan pemeriksaan urine anggota. Dengan penjagaan ketat, anggota yang diminta tes tersebut antri di kamar mandi untuk pengambilan urine.

"Kami tes anggota secara acak. Dari belasan anggota yang kami tes urine, hasilnya semua negatif." ungkapnya

Iptu Abdillah SH MH kemudian menegaskan bahwa Polres Klaten berkomitmen untuk terus menekan berbagai bentuk pelanggaran yang dilakukan anggotanya. Tak hanya di tingkat Polres, hal serupa juga akan diberlakukan di jajaran Polsek.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...