Langsung ke konten utama

Malam Idul Fitri, Ini Himbauan Polres Klaten

Polres Klaten mengeluarkan beberapa himbauan kepada masyarakat terkait perayaan malam Idul Fitri 1444 H, Kamis (20/4/2023).

Himbauan berupa video dan meme tersebut disampaikan melalui postingan instagram resmi Polres Klaten @polres_klaten. 
Terdapat 3 poin himbauan yaitu :
1. Masyarakat dihimbau melaksanakan takbir Hari Idul Fitri di masjid, mushola dan pesantren masing-masing.
2. Masyarakat dihimbau tidak melakukan takbir keliling dengan pertimbangan keamanan dan kelancaran arus mudik.
3. Dilarang melaksanakan takbir keliling menggunakan motor dan mobil bak terbuka dengan mengangkut orang serta menggunakan suara musik yang keras.

Kasihumas Polres Klaten Iptu Abdillah SH MH menjelaskan bahwa himbauan tersebut dikeluarkan untuk alasan keselamatan, keamanan dan kelancaran arus mudik sesuai surat edaran Kemenag Kab. Klaten nomor 3007/KK.11.10/6/BA.00/04/2023 tanggal 14 April 2023. Pihaknya tidak ingin ada kejadian yang yang merugikan masyarakat seperti menjadi korban kecelakaan ataupun potensi gesekan antar kelompok yang melakukan konvoi.

"Polres Klaten berupaya menjamin keamanan masyarakat baik itu warga yang merayakan malam Idul Fitri, masyarakat umum lainnya maupun para pemudik yang melintas. Tentunya kalau takbir keliling konvoi menggunakan motor dan naik bak terbuka itu sangat berbahaya."

Lebih lanjut Iptu Abdillah SH MH menegaskan bahwa Polres Klaten akan menindak para pelanggar aturan lalu lintas pada malam perayaan  Idul Fitri ini. Sanksi tilang akan diberlakukan jika ada warga yang tetap nekat melakukan pelanggaran.

"Mari rayakan malam Idul Fitri dengan hati yang bersih, saling toleransi dan melakukan takbir sesuai sunah nabi. Jangan melakukan pelanggaran atau mengganggu masyarakat, seperti konvoi knalpot brong, naik mobil bak terbuka. atau bahkan menyalakan petasan. Kita akan tindak."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...