Langsung ke konten utama

Apel Gelar Pasukan Ops Lilin Candi 2023 Polres Klaten Siap Amankan Perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024

Polres Klaten menggelar apel gelar pasukan Ops Lilin Candi tahun 2023 di Alun-alun Klaten, Jumat (22/12/23)

Apel dipimpin oleh 3 unsur Forkompinda Kab. Klaten yakni Bupati Klaten Hj Sri Mulyani, SM., Dandim 0723 Letkol Czi. Bambang Setyo Triwibowo, SE. M.Han dan Kapolres Klaten AKBP Warsono, SH., SIK., MH. Sedangkan untuk pasukan upacara terdiri dari Personel Polres dan Polsek, pasukan Kodim 0723/Klaten, personel BKO Brimob, Satpol PP, Dishub, PMI, Senkom, Orari, RAPI dan Banser. Tak ketinggalan armada dinas yang akan digunakan dalam operasi juga dihadirkan dalam apel.

Bupati Klaten yang membacakan amanat Kapolri menyatakan bahwa Apel Gelar Pasukan dilaksanakan sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2023 yang akan berlangsung mulai tanggal 22 Desember 2023 sd 2 Januari 2024 dalam rangka pengamanan perayaan Natal Tahun 2022 dan Tahun Baru 2024.

Berdasarkan survei Kemenhub RI potensi pergerakan masyarakat pada natal 2023 dan tahun baru 2024 diperkirakan mencapai 107,63 juta orang. Meningkat sebesar 143,65% dibandingkan tahun sebelumnya.

"Perayaan Natal tahun ini juga bertepatan dengan masa kampanye Pemilu 2024, sehingga memiliki potensi kerawanan yang lebih tinggi." 

Kapolri juga menekankan kepada seluruh jajaran dan stakeholder terkait agar benar-benar mewaspadai segala gangguan kamtibmas yang bisa timbul selama perayaan Natal dan tahun baru. Terkait kamseltibcar lantas, pihaknya telah menerbitkan SKB yang memuat pembatasan operasional angkutan barang. Penerapan rekayasa lalu lintas, pengendalian arus lalu lintas penyeberangan laut dan penundaan perjalanan. 

"Selanjutnya untuk menjamin pelaksanaan ibadah Natal, pastikan setiap lokasi ibadah sudah disterilisasi dan libatkan ormas-ormas keagamaan dalam pengamanan."

Ditambahkan oleh Kapolres Klaten bahwa pihaknya menerjunkan setidaknya 1194 personel gabungan dalam Operasi Lilin tahun 2023 ini. Personel ini akan dibagi untuk kegiatan patroli, pengamanan tempat wisata, pengamanan gereja dan mengisi 5 pos operasi. Pos yang didirikan Polres Klaten ini terdiri dari Pos Terpadu yang ditempatkan di Prambanan. Pos Pelayanan di Alun-alun Kab. Klaten dan Pos Pengamanan ditempatkan di Delanggu dan Jatinom serta pos pantau di pintu tol fungsional Klaten.

"Personel sudah kita siapkan baik dari unsur Polri dibantu dengan TNI, Instansi terkait, ormas dan juga mitra kamtibmas lainnya." Ungkap Kapolres

Polres Klaten juga sudah melakukan MOU dengan Forum Kerjasama Gereja (FKG) Kab. Klaten terkait pengamanan internal untuk membantu Polri dalam pengamanan gereja.

"Kemarin sudah kita sosialisasikan, kita latihkan bagaimana SOP pengaman gereja. Hari ini juga kita kumpulkan bersama, kita berikan alat metal detektor sebagai alat pengecekan jemaah yang akan mengikuti kegiatan ibadah"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...