Langsung ke konten utama

Hadiri Harlah Pagar Nusa Cawas, Kapolres Klaten Ingatkan Persatuan Bangsa

Kapolres Klaten AKBP Warsono SH SIK MH menghadiri kegiatan Harlah ke-9 Pagar Nusa Cawas dan menyambut bulan Ramadhan 1445 H di Lapangan Barepan Kec. Cawas, Senin (27/2/2024).

Hadir dalam kegiatan tersebut Gus Wahid Syarifuddin Ahmad, Kabag Kesra Setda Kab. Klaten H Ardani, Forkopimcam Cawas, Pengurus Pencak Silat Kec. Cawas, serta tokoh agama serta tokoh masyarakat. 

Acara Harlah dibuka dengan pertunjukan silat oleh para anggota Pagar Nusa Ranting Cawas diisi dan dilanjutkan Sholawat yang dipimpin oleh Gus Wahid Syarifuddin Ahmad.

Kapolres Klaten dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat atas Harlah Pagar Nusa Ranting Cawas yang ke 9. Tak lupa Kapolres juga berpesan agar anggota Pagar Nusa bisa menjadi teladan yang baik dalam berorganisasi dan selalu bermanfaat bagi masyarakat.

"Selamat atas Harlah ke-9 Pagar Nusa Ranting Cawas. Semoga ke depan semakin sukses, semakin solid dan tentunya bisa bermanfaat bagi kita semua. Tadi disampaikan bahwa kita belajar beladiri untuk bisa mengendalikan emosi kita. Jadi tidak untuk gagah-gagahan. Tapi kita bisa mengendalikan diri dan bisa menjadi contoh bagi orang lain." Ungkapnya 

Kemudian terkait tahapan pemilu yang sudah memasuki tahap rekap suara, Kapolres berpesan agar seluruh masyarakat tetap menjaga persatuan dan kesatuan. Perbedaan pilihan politik diharapkan tidak memudarkan rasa persaudaraan di antara masyarakat.

"Mari kita lupakan semua hiruk-pikuk yang kemarin. Mungkin ada yang pendukung 01, 02 03 hilangkan semua, lupakan semua. Kita kembali menjadi satu menjadi bangsa Indonesia dan warga masyarakat Klaten. Kita dukung apa yang sudah menjadi pilihan masyarakat"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...