Langsung ke konten utama

Kolaborasi Pemkab Klaten, Kodim 0723, dan Polres Klaten laksanakan Bazar Pangan Murah jelang Ramadhan 1445 H

Pemkab Klaten bersama Bulog, Polres dan Kodim 0723/Klaten menggelar bazar pangan murah menjelang bulan Ramadhan 1445 H. Kegiatan dilaksanakan bergilir di 26 kecamatan di Kab. Klaten mulai tanggal 23 Februari sampai dengan 3 April 2024.

Untuk hari Selasa (5/3/2024) kegiatan dilaksanakan di kecamatan Gantiwarno, Jogonalan, Karangnongko dan Manisrenggo. Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Klaten AKBP Warsono SH SIK MH, Setda Pemkab Klaten Jajang Prihono, SST., MSi, Kasdim 0723/Klaten Mayor Cba joko Prasetyo, Pimpinan Cabang Bulog Surakarta Andy Nugroho, sejumlah kepala dinas Kab. Klaten, perwira polres, muspika, kades dan masyarakat sasaran bazar.


"Kita Pemerintah Daerah bekerjasama dengan Bulog termasuk dengan TNI-Polri mengagendakan kegiatan bazar pangan murah mulai kemarin tanggal 23 Februari." Ungkap Setda Pemkab Klaten Jajang Prihono, SST., MSi di sela kegiatan bazar

Dijelaskan Jajang Prihono, SST., MSi bahwa di masing-masing kecamatan mengalokasikan 300 paket sembako, khusus Klaten Tengah sejumlah 350 paket. Masyarakat yang menjadi sasaran bazar akan membayar paket sembako lebih murah dari harga pasaran.

"Paket sembako terdiri dari Beras, Minyak dan Gula. Masyarakat cukup mengambil dengan harga Rp. 81.000,- dibandingkan dengan harga di pasaran jika ditotal sampai harga Rp. 102.000,- jadi masyarakat bisa hemat Rp. 21.000,-. Alhamdulillah lebih murah dari harga dipasaran"

Sementara itu Kapolres Klaten mengapresiasi langkah Pemkab Klaten dalam menangani masalah pangan. Gerak cepat Pemkab bersama instansi terkait ini diharapkan bisa membuat harga pangan menjadi stabil.

"Masyarakat tidak perlu panik karena stok beras sangat mencukupi untuk masyarakat Klaten sampai hari raya Idul Fitri 2024 nanti."

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...