Langsung ke konten utama

Kapolda Jateng Irjenpol Ahmad Luthfi; Trabas Kamtibmas wujud soliditas Polda Jateng dan masyarakat guna menciptakan Harkamtibmas.

Kudus - Polda Jateng|Ratusan offroader dari berbagai daerah mengikuti Trabas Kamtibmas bersama Kapolda Jateng yang digelar oleh kabupaten Kudus, Sabtu (27/4/2024).

Kapolda Jateng, Irjen Pol Drs. Ahmad Luthfi yang hadir langsung membuka kegiatan tersebut menyampaikan terima kasih atas kebersamaan antara Polri dengan masyarakat dalam kegiatan ini.

"Kegiatan ini untuk menyamakan persepsi kebersamaan dalam rangka menciptakan Harkamtibmas dan soliditas antara masyarakat dan anggota Polri," kata Irjen Pol Drs. Ahmad Luthfi.

Kapolda juga berharap, melalui Trabas Kamtibmas ini akan memberikan kontribusi terbaik untuk mengenalkan wisata diwilayahnya yang belum pernah di explorer.

"Dan ini ada suatu moment dimana akan kita 'jual' bahwa disini ada "surga" ( tempat yang indah ) yang harus didatangi masyarakat," ungkapnya.

Diakhir sambutannya, Kapolda mengucapkan terimakasih kepada panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan Trabas Kamtibmas, khususnya Kapolres Kudus dan jajaran Forkopimda Kudus sehingga ini bisa dijadikan Role model di daerah lain untuk mengenalkan wisata diwilayahnya.

Hal senada juga disampikan Kapolres Kudus, AKBP Dydit Dwi Susanto, pihaknya menyebut tujuan utama kegiatan ini adalah pelaksanaan kegiatan sosial yang dikemas kegiatan Trabas Kamtibmas.

Selain Trabas Kamtibmas, juga dilaksanakan pula pengobatan gratis dan bantuan sembako kepada warga. Total sebanyak 200 paket sembako dibagikan kepada masyarakat.

"Sasaran pemberian bantuan sosial warga masyarakat kurang mampu, penanaman pohon, dan pembangunan Mushola Darul Abidin Desa Ternadi sebagai wujud kepedulian Polri kepada masyarakat," kata AKBP Dydit.

Selain kegiatan dan bantuan sosial kepada masyarakat, lanjut Kapolres, Trabas Kamtibmas hari ini merupakan bentuk edukasi kepada masyarakat dan komunitas trabas terkait untuk tertib dalam berlalu lintas dan menjaga keselamatan dijalan.

"Kegiatan ini juga untuk mendekatan kepolisian dengan masyarakat melalui silaturrahmi dengan kegiatan trabas," ujarnya.

Sementara itu, Terkait pelaksanaan Trabas Kamtibmas yang dikemas kegiatan sosial, Kepala Desa Ternadi, Arik Wahono menyampaikan apresiasi dan terimakasihnya kepada Kapolda Jateng

Disebutkan Kepala desa, diwilayahnya sendiri mendapat bantuan pembangunan Mushola dan penanaman pohon. Selain itu, juga dilaksanakan pemeriksaan dan pengobatan gratis untuk warga serta pemberian bantuan sembako kepada warga yang kurang mampu.

"Melalui kegiatan Trabas Kamtibmas Polres Kudus bersama Kapolda Jateng dengan berbagai kegiatan sosial yang dilakukan tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat. Oleh karenanya, kami sampaikan terimakasih," ungkap Arik Wahono.

Ditempat terpisah, ketua panitia pembangunan Mushola Darul Abidin, Hadi mengucapkan banyak terimakasih kepada Kapolda Jateng atas bantuan pembangunan Mushola.

"Semoga diberikan keberkahan dan bermanfaat untuk warga sekitar," ungkapnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...