Langsung ke konten utama

Mari Jaga Kedamaian Bersama, Polda Jateng Himbau Aksi Tanpa Anarkis


Polda Jateng-Kota Semarang | Polda Jateng menghimbau kepada masyarakat untuk menyampaikan aspirasi secara damai dan bermartabat. Tindakan kekerasan dan aksi anarkis bukanlah cerminan pribadi bangsa Indonesia dan tidak membawa manfaat bagi masyarakat.

Hal ini diungkapkan Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Artanto usai apel pengamanan aksi unjuk rasa di Gedung DPRD Propinsi Jawa Tengah pada Kamis. (22/8/2024) pagi.

Sebelumnya telah diberitakan bahwa hari ini sejumlah kelompok mahasiswa, elemen buruh dan LBH akan menggelar aksi unjuk rasa di Kota Semarang. Aksi yang disebut sebagai respon ketidakpuasan atas dianulirnya Keputusan MK oleh DPR terkait Pilkada itu akan digelar di Jalan Pahlawan

"Kami sangat menghargai hak-hak demokrasi dan kebebasan berpendapat yang dijamin oleh konstitusi. Namun kebebasan itu tidak mutlak karena telah diatur dalam UU Nomor 9 Tahun 1998 tentang Penyampaian Pendapat di Muka Umum," ujarnya.

Dirinya menghimbau agar kegiatan penyampaian pendapat dan aspirasi dapat diwujudkan melalui aksi damai dan cara yang lebih bermartabat.

"Jangan sampai niat baik menyampaikan pendapat dan aspirasi ditumpangi okeh oknum provokator yang bertujuan membuat situasi chaos dan merusak ketertiban," tegasnya.

Ditegaskan pula bahwa Polda Jateng akan selalu siap mengawal setiap aksi unjuk rasa yang berlangsung, namun pihaknya juga akan bertindak tegas terhadap siapapun yang mencoba menciptakan kekacauan. Tindakan anarkis, ungkapnya, hanya akan merugikan masyarakat luas dan mengancam keamanan serta ketertiban umum. 

"Kami memahami bahwa ada ketidakpuasan dan menghargai aspirasi yang ingin disampaikan. Penyampaian aspirasi tidak harus mengorbankan keamanan dan kedamaian di tengah masyarakat yang telah kita jaga selama ini," tandasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...