Langsung ke konten utama

Petugas Tunjukkan Sikap Tegas dan Profesional, Aksi Unjuk Rasa Berakhir Kondusif*




Polda Jateng-Kota Semarang | Aksi unjuk rasa aliansi BEM Mahasiswa di Gedung DPRD Propinsi Jawa Tengah dibubarkan oleh petugas Kepolisian. Pembubaran terpaksa dilakukan karena aksi massa mulai rusuh. Kamis, (22/8/2024).

Kerusuhan dimulai saat sekelompok mahasiswa menuju pintu belakang gedung DPRD Propinsi Jawa Tengah di area Taman Indonesia Kaya. Padahal sesuai rencana aksi digelar di depan Gedung DPRD di Jl. Pahlawan dan petugas negosiator standby di depan pagar.

Petugas dari Sat Samapta Polrestabes Semarang kemudian mengalihkan pengamanan ke belakang gedung DPRD Propinsi. Petugas berupaya mencegah massa merusak dan merobohkan gerbang pintu belakang, namun pada sekitar pukul 12.15 WIB gerbang dirobohkan massa pengunjuk rasa.

Himbauan persuasif yang terus menerus disampaikan oleh petugas kepolisian agar massa menenangkan diri dan membubarkan aksi tidak diindahkan. Hingga akhirnya massa yang terus merangsek berupaya masuk ke halaman gedung DRPD Kota Semarang dihalau oleh petugas menggunakan semprotan water canon dan gas air mata.

Tindakan tegas dan terukur tersebut berhasil membubarkan massa yang berlari ke arah air mancur Jl. Pahlawan. Petugas kemudian berjaga di gerbang pintu belakang mengantisipasi massa yang kembali melakukan provokasi.

Pada pukul 13.30 WIB, Arus lalu lintas di seputar Taman Indonesia Kaya kembali normal dan dapat dilalui para pengguna jalan dengan lancar.

Kabidhumas Polda Jatent Kombes Pol Artanto menyebut tindakan yang dilakukan oleh petugas sudah sesuai dengan Perkap Nomor Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan dan Tindakan Kepolisian. Dirinya menyayangkan aksi penyampaian pendapat yang digelar oleh para mahasiswa sempat ricuh setelah massa bersikeras memasuki halaman gedung DPRD Propinsi dan merubuhkan pagar gerbang.

"Sangat disayangkan aksi unjuk rasa berujung ricuh. Namun kami bersyukur tidak ada korban yang jatuh dalam peristiwa tersebut," ujar Kabidhumas.

Dirinya yang berada di lokasi dan menyaksikan langsung turut mengapresiasi kesabaran yang ditunjukkan oleh petugas kepolisian saat bertahan menghadapi berbagai macam bentuk provokasi dari massa, demikian pula saat pembubaran massa hingga akhirnya situasi berakhir kondusif.

"Alhamdulillah berkat sikap tegas dan profesional petugas di lapangan, situasi dapat kembali kondusif," pungkasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...