Langsung ke konten utama

Respon Cepat di Jalan Pemuda: Mahasiswa dan Polri Bersinergi untuk Aksi Damai




Polda Jateng-Kota Semarang | Aksi unjuk rasa Kelompok BEM Mahasiswa Kota Semarang yang semula direncanakan digelar di depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Tengah, Jl. Pahlawan, Kota Semarang, pada pukul 15.00 WIB dialihkan ke depan Kantor Balaikota dan DPRD Kota Semarang di Jl. Pemuda. Perubahan ini langsung direspons cepat oleh petugas dari Kompi Dalmas Polrestabes Semarang yang segera mengalihkan pengamanan ke lokasi baru pada Senin, (26/8/2024) siang.

Meski perubahan lokasi ini sempat menimbulkan kemacetan serta mengganggu aktivitas masyarakat yang melintas di Jl. Pemuda dan aktivitas lain di sekitar pertokoan serta perkantoran di lokasi tersebut, respon cepat petugas dalam melakukan rekayasa lalu lintas berhasil mengurai kemacetan dan memastikan aktivitas masyarakat di sekitar tetap berjalan lancar.

"Kami menghargai respon cepat dan kerja keras petugas yang dengan sigap mengamankan jalannya aksi unjuk rasa serta mengatur arus lalu lintas sehingga masyarakat dapat tetap beraktivitas meskipun terjadi pengalihan lokasi aksi secara mendadak," ujar Kombes Pol Artanto.

Ditegaskan pula bahwa kehadiran Polri di lapangan adalah untuk memberikan rasa aman kepada para peserta unjuk rasa serta memastikan bahwa aspirasi mereka dapat tersampaikan dengan cara yang bermartabat. Selain itu, Polri juga berupaya menjaga agar aktivitas masyarakat lainnya tidak terganggu.

"Pengamanan yang kami lakukan sebagai upaya mendukung hak menyampaikan aspirasi secara aman, sekaligus memastikan bahwa kegiatan tersebut tidak menimbulkan dampak negatif terhadap masyarakat," jelasnya.

Adanya perubahan lokasi aksi yang digelar disebut Kombes Artanto tidak mengurangi fokus pengamanan di lokasi awal, yaitu di depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Tengah. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lokasi yang semula direncanakan sebagai titik aksi.

"Kami memastikan bahwa pengamanan tetap berjalan di lokasi awal untuk mengantisipasi segala kemungkinan, sehingga situasi tetap terkendali di kedua lokasi tersebut," jelasnya.

Di akhir pernyataannya, Kombes Pol Artanto mengimbau para peserta aksi untuk tetap menjaga ketertiban dan menjauhi segala bentuk provokasi dari oknum yang tidak bertanggung jawab. Dengan demikian, diharapkan aksi yang digelar tidak memberi dampak negatif dan tidak merugikan masyarakat.

"Kami mengajak seluruh peserta untuk menyampaikan pendapat dengan tertib dan damai. Mari kita sampaikan aspirasi dengan cara yang positif dan produktif, sehingga tujuan unjuk rasa dapat tercapai tanpa mengganggu ketertiban umum," tutup Kombes Pol Artanto.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...