Langsung ke konten utama

Penyuluhan Kenakalan Pelajar, Kapolres Klaten : Jadilah Anak Kebanggaan Orang Tua

Klaten – Ratusan siswa SMP se-Kabupaten Klaten mengikuti kegiatan pembinaan dan penyuluhan kenakalan pelajar yang digelar oleh Polres Klaten, Selasa (19/11/2024). Kegiatan yang berlangsung di Aula Satya Haprabu Mapolres Klaten ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para pelajar agar menjauhi perilaku yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Dalam kegiatan ini, hadir sejumlah pejabat, antara lain Kapolres Klaten AKBP Warsono, S.H., S.I.K., M.H., Kabagren Polres Klaten Kompol Siti Aminah, S.H., M.H., dan perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten, Guritno, S.Pd., M.Pd. Selain itu, turut hadir 80 guru pendamping dan 330 siswa dari berbagai sekolah di wilayah Kabupaten Klaten.

Kegiatan dimulai dengan pembukaan, dilanjutkan sambutan dari perwakilan Kapolres Klaten dan Dinas Pendidikan, serta penyampaian materi oleh sejumlah narasumber, di antaranya dari Sat Reskrim, Sat Lantas, Sat Narkoba, dan Sat Binmas Polres Klaten. Dalam arahannya, Kapolres Klaten AKBP Warsono menekankan pentingnya memiliki target hidup sebagai motivasi mencapai kesuksesan.

"Setiap orang harus memiliki target dalam hidup. Tanpa target, langkah kita tidak terarah, dan ini sering menjadi pemicu perilaku negatif, termasuk kenakalan remaja," ujar AKBP Warsono.

Ia juga mengingatkan bahwa fenomena kenakalan pelajar sering kali dipicu oleh hal-hal sederhana, seperti pengaruh minuman keras, kurangnya pengawasan orang tua, dan pergaulan di luar kontrol. Hal ini, menurutnya, harus menjadi perhatian bersama agar tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar.

"Kehidupan saat ini menuntut pengawasan yang lebih ketat, baik dari orang tua maupun lingkungan sekolah. Kita sering mendapati anak-anak nongkrong hingga dini hari, yang kemudian memicu konflik dengan kelompok lain. Jika sudah terjadi, semua pihak pasti akan menyesal, termasuk orang tua," tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, Kapolres juga memberikan motivasi kepada para siswa agar selalu mengingat tujuan hidup dan menjadi kebanggaan bagi keluarga. Menurutnya, setiap pelajar adalah cerminan bagi adik-adiknya dan lingkungan sekitarnya.

"Kalau kalian ingin membanggakan orang tua, jadikan hal itu motivasi untuk menjadi lebih baik. Jangan sampai perilaku kalian merugikan diri sendiri dan lingkungan. Berikan contoh yang baik bagi adik-adik kalian, jadilah orang yang bermanfaat bagi sesama," tegasnya.

Sementara itu, perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten, Guritno, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasi atas inisiatif Polres Klaten dalam menyelenggarakan kegiatan ini. Menurutnya, penyuluhan semacam ini memberikan dampak positif bagi perkembangan karakter pelajar.

"Program ini sangat penting untuk membekali pelajar dengan pemahaman yang benar mengenai kenakalan remaja. Dengan adanya kerja sama antara polisi, sekolah, dan orang tua, diharapkan pelajar dapat menjadi generasi yang lebih baik dan membanggakan," kata Guritno.

Kegiatan diakhiri dengan sesi tanya jawab antara siswa dan narasumber, serta pemberian motivasi oleh Kapolres Klaten. Para siswa terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian acara, yang ditutup dengan pemberian hadiah kepada peserta yang aktif.

Melalui pembinaan ini, Polres Klaten berharap dapat menciptakan generasi muda yang tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tetapi juga memiliki karakter yang baik, sehingga mampu mengangkat nama baik keluarga, sekolah, dan Kabupaten Klaten.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...