Langsung ke konten utama

Kapolres Klaten Kulonuwun ke Tokoh Agama, Perkuat Sinergi untuk Kamtibmas


Klaten, Senin (31/01/2025) — Sebagai langkah awal dalam menjalin komunikasi dan sinergi dengan masyarakat, Kapolres Klaten AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo melakukan kulonuwun (silaturahmi) dengan tokoh agama di Kabupaten Klaten. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan tokoh agama guna menciptakan situasi yang lebih aman dan kondusif di wilayah tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Klaten mengunjungi kediaman Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Klaten, Drs. H. Syamsuddin Asrofi, M.M., serta Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Klaten, KH Hartoyo. Melalui pertemuan ini, Kapolres berdiskusi tentang berbagai upaya untuk menjaga kerukunan antarumat beragama dan menjaga keamanan di Kabupaten Klaten.

Kasi Humas Polres Klaten, AKP Nyoto, S.H., M.H., menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan komitmen Polres Klaten dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dengan pendekatan yang lebih humanis dan menyeluruh. "Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat sinergi antara kepolisian dan tokoh agama dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga toleransi dan menciptakan situasi yang kondusif," ujar AKP Nyoto. "Peran para ulama sangat penting dalam membangun kesadaran mengenai pentingnya keamanan dan ketertiban."

Selain itu, Kapolres Klaten juga menekankan bahwa kolaborasi antara kepolisian dan tokoh agama sangat vital dalam menghadapi tantangan keamanan di masa depan. "Dengan komunikasi yang baik, kami harap dapat tercipta suasana yang lebih harmonis di masyarakat, serta semakin memperkuat persatuan di tengah keberagaman," tambah AKP Nyoto.

Kegiatan kulonuwun ini diharapkan dapat terus berlanjut sebagai langkah awal yang positif dalam memperkuat sinergi antara Polres Klaten dengan seluruh komponen masyarakat, khususnya tokoh agama, untuk menciptakan Kabupaten Klaten yang aman, damai, dan penuh toleransi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...