Langsung ke konten utama

Terjang Banjir, Polan Polres Grobogan dan Bhayangkari Beri Bantuan Warga


Polres Grobogan - Polda Jateng |Sebagai wujud kepedulian terhadap warga yang terdampak banjir, Polwan bersama Bhayangkari Polres Grobogan menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir di wilayah Jajar, Purwodadi, Grobogan pada Rabu (22/1/2025). 

Banjir yang melanda wilayah tersebut menyebabkan banyak rumah terendam air sehingga sebagian besar warga kesulitan untuk memasak atau memenuhi kebutuhan makanan. 

Untuk itu, Polwan Polres Grobogan bersama Bhayangkari hadir dengan misi sosial untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak dengan memberikan bantuan berupa makanan hingga obat-obatan. 

"Kami dari Polres Grobogan hadir di tengah-tengah masyarakat yang sedang kesulitan akibat bencana banjir ini," ujar Kapolres Grobogan AKBP Ike Yulianto saat memberikan statement nya di Mapolres Grobogan, Kamis (23/1)

Menurut AKBP Ike Yulianto, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Polres Grobogan meringankan beban warga yang terdampak banjir.

" Kami berharap, bantuan yang disalurkan dapat sedikit meringankan penderitaan warga yang sedang menghadapi kesulitan akibat bencana," katanya.

Aksi nyata Polwan Polres Grobogan bersama Bhayangkari ini menunjukkan rasa empati dan solidaritas mereka terhadap masyarakat yang sedang berjuang menghadapi dampak bencana. 

Kehadiran mereka di lapangan juga diharapkan dapat memberi semangat dan dukungan moral bagi warga, serta memperkuat komitmen Polri untuk selalu hadir di tengah masyarakat, terutama dalam situasi darurat.

"Mudah-mudahan banjir segera surut, dan masyarakat yang terdampak dapat beraktivitas lagi seperti biasa," pungkas Kapolres Grobogan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...