Langsung ke konten utama

Kabid Humas Polda Jateng Ungkap Perubahan Paradigma Kehumasan : "Kini Semua Personel Polri Adalah Humas dan Wajah Institusi

Polda Jateng, Kab. Kebumen | Di era digital saat ini, paradigma kehumasan di tubuh Polri telah berubah. Peran kehumasan bukan lagi semata-mata menjadi tugas fungsi Humas, melainkan tanggung jawab seluruh personel. Karena setiap ucapan, sikap, dan perilaku anggota Polri di lapangan adalah cerminan citra institusi di mata masyarakat.

Hal itu disampaikan Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, saat memberikan arahan manajemen media di Aula Mapolres Kebumen, Jumat (26/9/2025). Kegiatan ini diikuti Kapolres dan Wakapolres Kebumen, Pejabat Utama Polres Kebumen, para Kapolsek serta seluruh perwira di jajaran Polres Kebumen.

Menurut Kabidhumas, peran Humas Polri bukan hanya soal berbicara di depan publik, melainkan memiliki peran strategis membangun kepercayaan, reputasi, dan branding institusi. 

"Humas itu ibarat radio komunikasi yang menghubungkan Polri dengan dunia luar. Menjaga kepercayaan publik, menyampaikan kinerja organisasi, sekaligus menjembatani komunikasi dua arah," ujarnya.

Sejalan dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto, Kombes Pol Artanto mendorong agar jajaran Polri lebih komunikatif dan proaktif dalam memberikan informasi. 

Dengan demikian, cara penyampaian pesan dan komunikasi ke masyarakat harus diperbaiki. Karena masyarakat menilai bukan hanya dari isi berita tetapi juga dari cara kita menyampaikan.

"Paradigma sudah berubah, kini setiap anggota mengemban fungsi Humas. Karena apa yang kita lakukan, apa yang kita ucapkan, bahkan bagaimana kita bersikap, itu semua adalah cerminan citra Polri di mata masyarakat," tegasnya.

Usai penyampaian arahan, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan para peserta sebagai pengingat bahwa filosofi kehumasan kini melekat pada setiap personel Polri, di manapun bertugas.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...