Langsung ke konten utama

“Polantas Menyapa” Pasis Akpol Laksanakan Pembelajaran Fungsi Teknis Lalu Lintas di Satlantas Polres Klaten

KLATEN — Sejumlah Perwira Siswa (Pasis) Akademi Kepolisian (Akpol) melaksanakan pembelajaran fungsi teknis lalu lintas di Satlantas Polres Klaten, Rabu (29/10/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari program pendidikan lapangan untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan praktis dalam pelayanan kepolisian, khususnya di bidang pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB). Kegiatan pembelajaran ini disambut langsung oleh jajaran Satlantas Polres Klaten, yang memberikan pembekalan mengenai tata cara administrasi dan proses pelayanan masyarakat di unit Registrasi dan Identifikasi (Regident). Para Pasis mendapatkan penjelasan teknis mulai dari tahapan uji teori dan praktik SIM, mekanisme pendataan dan verifikasi kendaraan bermotor, hingga proses penerbitan BPKB sesuai ketentuan yang berlaku. Pelaksanaan kegiatan ini juga menjadi bagian dari program pembinaan karakter kepolisian yang dikemas dalam semangat “Polantas Menyapa”, yakni menghadirkan sosok polisi lalu lintas yang profesional, responsif, dan humanis dalam melayani masyarakat. “Melalui pembelajaran ini, kami ingin membekali para perwira siswa dengan pemahaman mendalam tentang fungsi teknis lalu lintas, khususnya dalam pelayanan publik seperti pembuatan SIM dan BPKB. Mereka harus memahami tidak hanya prosedur, tetapi juga nilai pelayanan prima kepada masyarakat,” ujar AKP Wendi Andarnu, S.T.K., S.I.K., Kasat Lantas Polres Klaten. AKP Wendi menambahkan bahwa kegiatan ini juga memberikan gambaran nyata kepada para calon perwira tentang bagaimana unit pelayanan kepolisian bekerja di tingkat satuan wilayah. Dengan terjun langsung ke lapangan, para Pasis dapat melihat tantangan, dinamika, dan strategi pelayanan publik yang efisien serta berorientasi pada kepuasan masyarakat. “Kami berharap para perwira siswa dapat membawa semangat Polantas Menyapa dalam tugas mereka kelak. Polri masa depan harus mampu menjadi pelayan publik yang profesional dan berempati, serta mengedepankan etika pelayanan di atas segalanya,” tambahnya. Dalam kegiatan tersebut, para Pasis Akpol juga berkesempatan melihat langsung proses digitalisasi pelayanan SIM dan BPKB, serta penerapan prinsip 5S — Senyum, Sapa, Salam, Sopan, Santun di ruang pelayanan Satlantas Polres Klaten. Mereka diajak berdialog dengan petugas dan masyarakat untuk memahami pentingnya komunikasi yang baik dalam membangun kepercayaan publik terhadap Polri. Kegiatan berjalan lancar, edukatif, dan interaktif, dengan para Pasis menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti setiap sesi. Melalui kegiatan ini, diharapkan mereka dapat mengaplikasikan ilmu dan pengalaman yang diperoleh untuk mendukung pelayanan kepolisian yang modern dan humanis di masa mendatang. “Polantas Menyapa adalah cerminan Polri yang hadir dengan hati. Kami ingin menanamkan nilai-nilai itu kepada calon perwira sejak dini agar mereka siap menjadi pelayan masyarakat yang tangguh, cerdas, dan berintegritas,” tutup AKP Wendi Andarnu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...