Langsung ke konten utama

Polantas Menyapa: Satlantas Polres Klaten Wujudkan Pelayanan Prima Melalui Program 3S di Samsat Kota

KLATEN — Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik di bidang registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor, Unit Regident Satlantas Polres Klaten melaksanakan kegiatan pelayanan masyarakat dengan menerapkan prinsip 3S (Senyum, Sapa, Salam) di halaman Kantor Samsat Kota, Minggu (26/10/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik serta Peraturan Kepolisian Nomor 7 Tahun 2021 tentang Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor. Melalui pendekatan humanis, jajaran kepolisian berupaya menghadirkan suasana pelayanan yang ramah, cepat, dan transparan kepada masyarakat wajib pajak di wilayah Kabupaten Klaten.

Dalam kegiatan tersebut, petugas melayani sebanyak 84 wajib pajak yang melakukan perpanjangan masa berlaku Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan melakukan registrasi kendaraan bermotor. Selain itu, anggota Unit Regident juga memberikan penjelasan mengenai kelengkapan berkas dan tata cara pengurusan administrasi kendaraan secara langsung kepada masyarakat.

"Pelayanan dengan konsep Polantas Menyapa ini menjadi wujud nyata komitmen kami dalam memberikan pelayanan yang humanis dan profesional kepada masyarakat. Prinsip 3S kami terapkan agar masyarakat merasa nyaman dan terlayani dengan baik," ujar IPDA Febryanti Mulyadi, S.Tr.K., M.H., Kanit Regident Satlantas Polres Klaten.

Lebih lanjut, IPDA Febryanti menjelaskan bahwa kegiatan tersebut juga melibatkan sinergi lintas instansi, termasuk Staf Samsat Kota, UPPD Kabupaten Klaten, dan Bank Jateng. Kolaborasi ini menjadi bagian penting dalam mewujudkan pelayanan terpadu yang efisien dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.

"Kami ingin masyarakat merasakan langsung kehadiran Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan. Pelayanan publik bukan hanya soal administrasi, tapi juga tentang membangun kepercayaan," tambahnya.

Kegiatan pelayanan yang berlangsung dari pukul 06.00 hingga 09.00 WIB tersebut berjalan dengan aman, lancar, dan tertib. Masyarakat yang hadir tampak antusias, terutama karena pendekatan ramah yang ditunjukkan oleh para petugas.

Salah satu wajib pajak, Siti Rahmawati (38), mengaku puas dengan pelayanan yang diterimanya.

"Petugasnya sangat ramah dan membantu, semua dijelaskan dengan sabar. Saya tidak butuh waktu lama untuk menyelesaikan perpanjangan STNK," tutur Siti.

Melalui program Polantas Menyapa, Satlantas Polres Klaten menunjukkan dedikasi dalam menjalankan amanat Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Pelayanan publik di bidang lalu lintas kini tidak hanya berorientasi pada efisiensi, tetapi juga pada pendekatan sosial yang membangun hubungan harmonis antara polisi dan masyarakat.

Kegiatan ini menjadi bagian dari agenda rutin Satlantas Polres Klaten dalam mendukung Rencana Kerja Satlantas Tahun Anggaran 2024, serta memperkuat citra positif Polri di mata masyarakat sebagai institusi yang modern, transparan, dan humanis.

"Harapan kami, kegiatan seperti ini terus dilakukan secara berkelanjutan agar masyarakat semakin percaya bahwa pelayanan kepolisian dapat diakses dengan mudah, cepat, dan penuh empati," tutup IPDA Febryanti.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...