Langsung ke konten utama

Rumah Warga di Trucuk Klaten Roboh Akibat Bangunan Tua, Tidak Ada Korban Jiwa



KLATEN – Jajaran Polres Klaten bersama unsur terkait bergerak cepat mengevakuasi rumah warga yang roboh di Dukuh Mardirejo RT 012 RW 003, Desa Kalikebo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Kamis (23/10/2025) sekitar pukul 17.00 Wib.

Kasihumas Polres Klaten AKP Suwoto mengatakan anggota Polsek Trucuk, personel Sat Samapta dan sejumlah unsur terkait langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pendataan dan melakukan proses evakuasi. Dalam peristiwa tersebut seluruh penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri sebelum bangunan ambruk

"Begitu mendapat laporan dari masyarakat, personel Polsek Trucuk, Sat Samapta bersama relawan segera ke lokasi. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Bangunan rumah berukuran sekitar 11 x 6 meter roboh total dan kerugian ditaksir mencapai Rp30 juta," jelas AKP Suwoto.

Rumah tersebut diketahui milik Pawiwo Karto Giman (82), seorang buruh harian lepas yang tinggal bersama tiga anggota keluarganya. Saat kejadian, korban dan keluarganya sedang bersantai di dalam rumah. Tiba-tiba terdengar suara kayu retak dari bagian atap, membuat mereka segera keluar untuk menyelamatkan diri. Beberapa detik kemudian, seluruh bangunan rumah roboh hingga rata dengan tanah, Kamis (23/10/2025).

Ia menambahkan, dari hasil pengecekan awal diketahui bahwa penyebab utama robohnya rumah adalah faktor usia bangunan yang sudah tua dan material kayu yang lapuk. Selain itu, struktur rumah tidak memiliki pondasi kuat dan tiang penyangga permanen sehingga tidak mampu menahan beban atap.

"Bangunan sudah berumur puluhan tahun, materialnya juga sebagian besar kayu yang mulai rapuh. Ditambah kondisi tanah yang lembek akibat hujan beberapa hari terakhir membuat daya tumpu bangunan semakin lemah," terang AKP Suwoto.

Dalam penanganan di lapangan, kepolisian bersinergi dengan berbagai pihak, antara lain Koramil 19 Trucuk, TRC BPBD Klaten, Damkar Klaten, relawan Jogoboyo, Redkar, dan pemerintah desa setempat. Evakuasi dilakukan dengan gotong royong oleh aparat dan warga.

Selain melakukan evakuasi, Polsek Trucuk juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap kondisi rumah tua atau rapuh yang berpotensi roboh.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Universitas Boyolali, Tingkatkan Potensi UMKM di Lereng Merapi

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Boyolali (UBY) yang tergabung dalam kelompok 2 sasar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)  di Dusun Bangan Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dalam rangka melaksanakan kegiatan  Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 (satu) bulan pada 13 November s.d. 13 Desember 2023 pada UMKM Kopi Petruk.  "Desa Sidorejo memiliki beberapa UMKM, saya mengharapkan dari kegiatan KKN ini dapat memberikan solusi atau masukkan terkait dengan pengelolaan UMKM. Kami terbuka membuka layanan kantor desa ataupun konsultasi langsung dengan kepala desa jika diperlukan untuk menunjang kegiatan KKN ini," ungkap Kepala Desa Sidorejo. Minggu (3/12/2023) Pemilik UMKM Kopi Petruk Sukiman, memberikan pemaparan singkat terkait dengan sejarah singkat, kegiatan produksi, dan pemasaran yang telah dilakukan pada kegiatan usaha penjualan Kopi Petruk tersebut. Penamaan Petruk diambil dari tokoh pewayangan bernama Petruk Kant...

Dukung Prabowo-Ganjar Jadi Capres dan Cawapres, ProGib: Pemimpin Anti-Politik Identitas

   Sekelompok masyarakat menyampaikan dukungannya kepada Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.  Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Relawan Prabowo-Ganjar Indonesia Bersatu (ProGib) untuk Indonesia Berkelanjutan itu berpandangan bahwa, kedua sosok tersebut merupakan pasangan ideal untuk melanjutkan kepemimpinan nasional di negara ini.  "Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Ganjar Pranowo adalah dua negarawan yang layak untuk memimpin Negara Indonesia pasca-kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Penanggung jawab acara Rembuk Rakyat Priangan Timur untuk Indonesia yang Berkelanjutan, Asep Sumpena kepada wartawan, Jakarta, Minggu, 12 Maret 2023.  Menurut Asep, Prabowo dan Ganjar adalah sosok yang mengedepankan visi-misi dan pemikiran yang bisa membuat Bangsa Indonesia jauh lebih baik lagi. Mereka juga diyakini calon pemimpin yang mampu merawat persatuan dan ke...

Arus Mudik Meningkat hingga H+3, Dirlantas Polda Jateng Siapkan Upaya Rekayasa Lalin

Polda Jateng-Kota Semarang | Guna mengantisipasi lonjakan arus mudik kendaraan di H+1 hingga hari ini, (Rabu, 2/4/2025), Polda Jawa Tengah melakukan rekayasa lalu lintas di ruas Tol Solo-Jogja. Kepadatan ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat yang menuju Yogyakarta setelah puncak arus mudik pada 28-29 Maret 2025. Dalam keterangan nya di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada pukul 10.30 WIB, Dirlantas Polda Jateng, Brigjen Pol Sonny Irawan, menyampaikan bahwa lonjakan arus kendaraan di jalur Solo-Jogja mulai meningkat setelah puncak arus mudik. Oleh karena itu, Polda Jateng melakukan rekayasa lalu lintas di Gerbang Tol Prambanan untuk mengurai kepadatan.  "Kami melihat bahwa arus kendaraan yang masuk ke Jogja meningkat drastis, sehingga diperlukan penyesuaian pola rekayasa lalu lintas agar pergerakan kendaraan tetap lancar. Rekayasa ini diperlukan karena jalur arteri Klaten-Jogja memiliki kapasitas jalan yang lebih kecil dan rentan terjadi kemacetan jika tidak ditangani den...